Sukses bangsa Jepang kuncinya ternyata karena kultur. Jepang yang terkenal dengan budaya disiplin yang kuat dan beberapa budaya positif lainnya menjadikan mereka unggul. “Jepang dan Amerika memang berbeda dalam hal kultur, tapi perbedaan budaya tersebut tidak akan menghalangi keberhasilan dalam berbisnis,” ungkap Guru Besar akuntansi managemen dari Konan University, Kobe Jepang, Prof Susumu Ueno dalam seminar internasional di Gedung PPI Universitas Merdeka (Unmer) Malang kemarin.
Ia mencontohkan individualisme di Jepang rendah dibandingkan Amerika, selain itu kesenjangan antara penguasa dan pekerja cukup jauh. Namun dari perbedaan itu bangsa Jepang mampu mengharmonisasikan budaya sehingga memiliki keunggulan yang berbeda dengan Amerika. “Karena itu sistem yang baik diterapkan di negara lain belum tentu bagus diterapkan di negara kita,” ucapnya.
Karena itulah pentingnya mengunggulkan budaya kearifan lokal sebagai modal utama dalam membangun potensi bangsa. Menurut Guru Besar Unmer Malang, Prof Grahita, di Jepang budaya masyarakat pengusahanya adalah tegas mengeliminasi hal-hal yang tidak memberi tambahan nilai. Karena kedisiplinan inilah Jepang berani memproduksi barang yang mahal tapi dengan jaminan kualitas yang tinggi.
Sementara itu Dekan Fakultas Ekonomi (FE) Unmer, Dr M Burhan menuturkan selama ini bangsa Indonesia seolah berada di persimpangan. Yang mulai terlena dengan kemajuan di luar dan meninggalkan budaya lokal “Padahal tradisi lokal ini bisa menjadi kekuatan untuk membangun bisnis yang besar,” bebernya
0 komentar:
Posting Komentar